Skip to main content

I'm Back!

Waw, berapa bulan sudah tidak bercerita disini? haha

Apakabar dunia blog? I don't know what should I do now haha.

Gue baru aja melewatkan salah satu kesempatan dimana gue bisa belajar lebih. Gatau kenapa rasanya salah aja kalau gue ngambil itu sekarang. Gue emang sotoy sih ya ini kayaknya.

Btw beneran kangen loh ini nulis di blog. Kemaren-kemaren selalu ngerasa takut buat nulis. Ga nulis aja sih, tapi kayak hampir semua hal gue takutin. Sebagian ada yang dengan alasan, sebagian lagi ga jelas kenapanya. Dan gue bersyukur masih bisa survive sampai hari ini. Gila ya hidup kejam banget! Mungkin banyak diluar sana yang lebih ngerasain kejamnya dunia lebih dari gue, tapi gue percaya semua sudah sesuai pada posisinya. Yaudah senyumin aja. Kuat ya gengs!

Oh iya, gue tau ga ada yang baca blog gue kok haha. Tapi saat ini gue sadar, gue bisa jadiin ini salah satu terapi. Terapi untuk membuat gue tetap waras! Dunia aja yang gila, gue jangan hehe.

Bicara soal beberapa waktu kebelakang, saat-saat dimana gue menarik diri dari blog ini, gue mau cerita beberapa hal. Mungkin ini semacam pengakuan dosa. Gue really a sinner! Gue berbohong, gue masih malas, dan ya itu masalah terbesar gue. Selalu berbohong terutama ke diri sendiri dan selalu malas duluan untuk melakukan sesuatu karena terlalu banyak yang difikirin. Gue baru tau kalau terlalu banyak memikirkan sesuatu itu bisa jadi racun sendiri buat diri kita. Maka gue berusaha sebaik mungkin untuk belajar mengendalikan diri.

Start with book by Jake Knapp and John Zeratsky, Make Time. Buku yang awal tahun ini menarik perhatian gue. SANGAT! Biasanya, gue bakal berfikir ratusan kali untuk beli buku bahasa inggris asli, tapi karena rasa penasaran gue udah ditumpuk bahkan sejak akhir tahun lalu sih. Jadi ketika gue nemuin buku itu, gue langsung ambil tanpa berfikir dua kali. Apalagi gue pernah nyari-nyari sekedar mau ngintip dikit dan itu susah ternyata di Bandung. Memang pada saat itu lagi populer tuh buku. Mungkin gue aja yang ga lucky. Btw ya, bukunya sampe sekarang belum gue selesaiin haha. Kacau memang.

Dari buku Make Time, gue dapat sedikit jawaban kenapa gue bisa malas, yang akhirnya menyebabkan gue berbohong. Menurut si buku, gue terjebak di Busy Bandwagon--kondisi dimana gue merasa gue butuh sibuk untuk produktif yang menyebabkan diri gue sebenarnya gak produktif. Gue membohongi diri sendiri, menganggap dengan banyak kegiatan berarti gue produktif. Menjadikan gue lupa pada tujuan awal gue disini. Satu lagi yaitu Infinity Pool, gue mikirnya kayak looping di codingan. Sesuatu yang gak ada selesainya. Kayak sosmed, email, news, dan hal lain yang sebenarnya gak penting-penting amat tapi membuat kita terjebak seakan-akan harus tahu segalanya. Dan sialnya, too much information will kill you!

Walaupun gue sudah tahu, bukan berarti gue sudah bisa mengendalikan diri. Bukan berarti gue sudah terbebas dari dua hal diatas. Bukan berarti gue udah bisa bikin waktu. Gue masih bego, gelo, aneh, dan gak sadar diri. Ya Allah.

Gue ngebuang beberapa kesempatan. Ngecancel beberapa acara yang sebenarnya bisa bikin gue lebih relax. Tapi gue lebih suka menarik diri lagi sekarang. Mungkin gue cuma lagi lelah dan berfikir untuk bebas.

Eits, tapi kayaknya gue tau gimana cara membuat semua ini membaik. Kalau kata Lara Jean, lets start clean the room! Yap, kayaknya gue juga harus mulai dari beresin kamar gue. Hidup gue mungkin kacau, tapi kamar gue harus rapih. Supaya gue bisa lari kesana kalau capek sama kehidupan.

See you in the next chitchat with me~

Comments

Popular posts from this blog

Belajar Gambar #1

Ini karya pertama gambar pake teknik arsir, ragu sih bikinnya takut jelek, tapi lumayan juga ternyata hasilnya^^ bikinnya sekitar 3hari-an. Yang paling susah itu pas bikin mata, karna memang butuh ketelitian, ceilah bahasanya.. ehehe :3  Kalo yang ini make teknik arsir juga, cuma yang ini pake pensil warna ngewarnainnya. Tapi matanya kelebaran, ehehe Saya buat gambar ini karna lagi kangen sama seseorang. Sebenernya dibawah tulisan "I miss you!" itu ada tulisan "prat" cuma saya hapus. rasanya aneh kalo ditulis namanya disitu. Kalo anime lovers ataupun otaku pasti tau ini siapa, yap betul KIRITO dari anime SAO. Gambar yang ini itu request dari temen fb, daripada ga ada kerjaan mending gambar aja. Tau ini siapa? mungkin kebanyakan ga tau, saya juga ga tau sih sebenernya. Kalo ga salah ini namanya Giotto dari anime ga tau apa saya juga. ini juga request dari temen fb. Tapi saya paling suka arsiran dibagian dasinya sama kerah. ga tau kenapa lagi bagus

Anak Kecil

Seseorang pernah berkata, " ketika anak kecil melakukan kesalahan, itu bukan sifat aslinya ". Anak-anak belajar dari lingkungan sekitar, hal-hal yang ia lihat dan apa yang diajarkan kepadanya. Jadi ketika kita melihat seorang anak berperilaku buruk, yakinlah bahwa perilaku ataupun sifat itu mungkin bukan sifat aslinya. Ia masih dapat diajarkan dan dituntun ke jalan yang benar. Terimakasih Umi dan Abah telah mengajarkan hal ini pada kami dan percaya pada anak kecil yang nakal itu .

Tentang Novel: Seorang Gadis yang Meminum Bulan

  Hebat bener ya bulan aja bisa di minum haha. Novel fantasi karya Kelly Barnhill ini memang menceritakan tentang gadis yang meminum (cahaya) bulan. Iya yang diminum cuma cahayanya, bukan bulannya yang dihabisin. Ini kisah tentang Luna yang berteman dengan kebohongan, mencari apa yang ia tidak ketahui dan menyesuaikan diri dengan keadaan. Juga tentang rakyat yang penuh penderitaan karena sebuah pengorbanan. Btw buku ini gue pinjem, dan kata yang punya buku, "gue gabisa bayangin monster-monsternya". Temen gue ini penggemarnya buku-buku fantasi dan aneh aja ketika gue dengar dia ngomong begitu. Karena waktu itu gue lagi suntuk banget dengan bacaan berat, akhirnya gue tetap nekat pinjam. Bodoh amatlah, bingung ya bingung deh. Yang penting gue butuh pengalihan dari buku-buku aneh--tapi butuh-- disekitar gue. Dan gue gak nyesel pinjem buku ini. Ternyata gak begitu buruk, mungkin karena gue gak mikirin banget gimana bentuk makhluk-makhluk yang ada di cerita. Gue memilih menikmati a