Skip to main content

Cerita Aneh dengan Bumbu Filosofi

Akan aku ceritakan sebuah kisah yang kembali dimulai dari akhir Juli hingga awal Agustus sekarang. Jikalau Socrates bisa diibaratkan wanita. Maka akan ku jadikan Plato sebagai lelakinya. Jangan lihat umur disini. Karena kisah ini akan sedikit tak masuk akal. Aku memilih kedua tokoh ini karena posisi kami sedang sama-sama menyukai buku karya Jostein Gaarder yang sudah menjadi best-seller internasional, "Dunia Sophie". Tapi aku rasa kali ini kau tak akan bisa memakai bekasanku lagi. Kau harus membelinya.

Sebagaimana yang digambarkan dalam buku tersebut, Socrates adalah seorang filosof paling unik yang menyampaikan gagasannya dengan berbincang-bincang dengan orang-orang yang ada di taman kota. Hingga membuat banyak orang terpojokkan dan kesal akibat tingkahnya. Sekarang keluarkan Socrates dari dalam buku. Socrates versiku ialah sosok wanita aneh yang menarik perhatian Plato karena kegemarannya.

Plato selalu memperhatikan ketika Socrates memulai pembicaraannya dengan beberapa orang di taman. Dan semua itu menjadi pembelajaran filosofi yang Plato terima. Socrates tak pernah menuliskan gagasan filosofinya, tapi berkat Plato, nama Socrates dan gagasannya bisa tersampaikan dan tersebar hingga sekarang.

Ketika Socrates telah tiada Plato memiliki murid lain yaitu Aristoteles. Aku harap kau juga bisa mendapatkan Aristotelesmu setelah Aku terbang keluar dari kepongpong.

Tak ada yang berharga dari tulisan ini. Mungkin hanya aku yang mengerti dan karena hanya aku yang membuat tulisan aneh semacam ini.  Jika Plato--versiku--membacanya, aku harap kau mengerti. Jikapun tidak, tidak masalah. Karena aku menulis untukku dan untukmu yang mengerti.

 Nb. Jika kelak kita bisa bertemu dan berteman lagi, akan aku katakan, kau menyenangkan sekali. Terimakasih atas tiga tahun berharganya.

 Nb lagi. Kau itu mister-i yang membuatku melupakan misteri sebenarnya, dan membuatku mengikhlaskan yang tak seharusnya ku miliki.

Comments

Popular posts from this blog

Belajar Gambar #1

Ini karya pertama gambar pake teknik arsir, ragu sih bikinnya takut jelek, tapi lumayan juga ternyata hasilnya^^ bikinnya sekitar 3hari-an. Yang paling susah itu pas bikin mata, karna memang butuh ketelitian, ceilah bahasanya.. ehehe :3  Kalo yang ini make teknik arsir juga, cuma yang ini pake pensil warna ngewarnainnya. Tapi matanya kelebaran, ehehe Saya buat gambar ini karna lagi kangen sama seseorang. Sebenernya dibawah tulisan "I miss you!" itu ada tulisan "prat" cuma saya hapus. rasanya aneh kalo ditulis namanya disitu. Kalo anime lovers ataupun otaku pasti tau ini siapa, yap betul KIRITO dari anime SAO. Gambar yang ini itu request dari temen fb, daripada ga ada kerjaan mending gambar aja. Tau ini siapa? mungkin kebanyakan ga tau, saya juga ga tau sih sebenernya. Kalo ga salah ini namanya Giotto dari anime ga tau apa saya juga. ini juga request dari temen fb. Tapi saya paling suka arsiran dibagian dasinya sama kerah. ga tau kenapa lagi bagus

Anak Kecil

Seseorang pernah berkata, " ketika anak kecil melakukan kesalahan, itu bukan sifat aslinya ". Anak-anak belajar dari lingkungan sekitar, hal-hal yang ia lihat dan apa yang diajarkan kepadanya. Jadi ketika kita melihat seorang anak berperilaku buruk, yakinlah bahwa perilaku ataupun sifat itu mungkin bukan sifat aslinya. Ia masih dapat diajarkan dan dituntun ke jalan yang benar. Terimakasih Umi dan Abah telah mengajarkan hal ini pada kami dan percaya pada anak kecil yang nakal itu .

Tentang Novel: Seorang Gadis yang Meminum Bulan

  Hebat bener ya bulan aja bisa di minum haha. Novel fantasi karya Kelly Barnhill ini memang menceritakan tentang gadis yang meminum (cahaya) bulan. Iya yang diminum cuma cahayanya, bukan bulannya yang dihabisin. Ini kisah tentang Luna yang berteman dengan kebohongan, mencari apa yang ia tidak ketahui dan menyesuaikan diri dengan keadaan. Juga tentang rakyat yang penuh penderitaan karena sebuah pengorbanan. Btw buku ini gue pinjem, dan kata yang punya buku, "gue gabisa bayangin monster-monsternya". Temen gue ini penggemarnya buku-buku fantasi dan aneh aja ketika gue dengar dia ngomong begitu. Karena waktu itu gue lagi suntuk banget dengan bacaan berat, akhirnya gue tetap nekat pinjam. Bodoh amatlah, bingung ya bingung deh. Yang penting gue butuh pengalihan dari buku-buku aneh--tapi butuh-- disekitar gue. Dan gue gak nyesel pinjem buku ini. Ternyata gak begitu buruk, mungkin karena gue gak mikirin banget gimana bentuk makhluk-makhluk yang ada di cerita. Gue memilih menikmati a